(Foto: Kiai Azaim Pembicara Pengajian Tabligh Akbar Hari Santri di Lapas Kelas IIA /Lantaran.com)
Agus berharap, melalui kegiatan itu Warga Binaan dapat menerapkan apa yang telah disampaikan oleh Kiai Azaim, minimal dengan menyesali kesalahan yang telah diperbuat dan bertekad untuk memperbaiki diri serta mengikuti kegiatan pembinaan dengan baik.
Agus menambahkan bahwa terdapat berbagai program kegiatan berbasis pondok pesantren yang bisa diikuti oleh Warga Binaan, seperti belajar membaca Al-quran, mengikuti pengajian rutin hingga belajar menjadi seorang da’i.
“Dalam menjalankan berbagai program tersebut kami menggandeng beberapa instansi maupun pondok pesantren, sehingga mampu menghasil santri yang berkualitas dan dapat membawa perubahan dalam masyarakat ketika bebas nanti,” pungkasnya.