YOUTUBE

Ciptakan Sinergitas Pendidikan dan Industri Tambang, Ini Langkah Universitas Brawijaya Dengan PT BSI

$rows[judul]
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (MOA) dilakukan di Ruang Sidang Lantai 2 FPIK UB.

Lantaran.com, Banyuwangi - Komitmen PT Bumi Suksesindo (PT BSI) untuk terus memberi manfaat positif patut untuk dijadikan teladan. Terbaru, anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk ini menggandeng Fakultas Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya (FPIK UB), dalam upaya membangun masa depan pesisir.

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (MOA) dilakukan di Ruang Sidang Lantai 2 FPIK UB, pada Rabu, 23 Juli 2025. Dokumen ditandatangani oleh Dekan FPIK UB, Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi, M.P, Direktur Utama PT BSI, Adi Adriansyah Sjoekri, dan General Manager of Operations (GMO) sekaligus Kepala Teknik Tambang (KTT) PT BSI, Roelly Franza.

Momen bersejarah ini dihadiri dan disaksikan langsung oleh pimpinan fakultas, para dosen, dan perwakilan dari pihak perusahaan.

Kolaborasi ini bertujuan untuk menciptakan sinergi antara institusi pendidikan dan sektor industry. Khususnya dalam bidang pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. 

Kerjasama mencakup berbagai aspek seperti pengembangan penelitian terapan, penyelenggaraan program magang dan pelatihan bagi mahasiswa. Kolaborasi dalam pemberdayaan masyarakat pesisir, hingga penerapan teknologi di bidang perikanan dan kelautan.

Baca Lainnya :

Dekan FPIK UB, Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi, M.P, menegaskan bahwa kerja sama yang terjalin dengan pelaku investasi PT BSI merupakan langkah nyata dalam menghadirkan pendidikan tinggi yang kontekstual dan berdaya guna. 

“FPIK UB terus mengedepankan keterkaitan antara teori dan praktik. Kemitraan ini akan menjadi penghubung penting dalam mencetak lulusan yang kompeten dan siap menjawab tantangan industri,” kata Asep, sapaan akrabnya, Selasa (29/7/2025).

Hal senada juga dilontarkan Direktur Utama PT BSI, Adi Adriansyah Sjoekri. Menurutnya, kemitraan tersebut merupakan bukti komitmen dan kesungguhan perusahaan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang mengedepankan pengelolaan sumber daya alam secara bertanggung jawab.