Di lokasi kegiatan penanaman, Wahyu menyebut, Masyarakat sekitar lokasi diberikan kesempatan untuk menanam tanaman pertanian (tumpangsari) seperti jagung, kedelai, padi dll diantara tanaman kehutanan dan dari hasil kemitraan tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sekitar hutan.
"Giat kemitraan bersama masyarakat sekitar hutan ini, hal inilah merupakan dukungan dari Masyarakat bangun sinergi dengan Perhutani untuk mensukseskan kan Program Presiden Prabowo - Gibran tentang "ketahanan pangan", sekaligus Sedekah Oksigen,"sebut wahyu.
Wahyu menambahkan, jumlah peserta yang mengikuti kegiata sekitaran 250 orang, jumlah bibit yang disediakan sekitar 5.500. "Plances jenis Jati, mahoni dan MPTS (jenis: alpukat, durian, petai dan nagka),"imbuhnya.
Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arm Triyadi Indrawijaya turut hadir dan memberikan apresiasi pada Perhutani, lantaran dilibatkan untuk mengikuti kegiatan Penamanan 1000 pohon yang digelar KPH Perhutani Banyuwangi Selatan.
"Tentunya, dalam menjaga kelestarian kawasan hutan itu tidak mudah, dan ini menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya tanggung jawab Intansi/lembaga terkait,"
Sementara hal senada disampaikan Wakapolresta Banyuwangi AKBP Teguh Priyo Wasono, menyampaikan kegiatan penanaman bersama ini sangat tepat, dalam rangka mitigasi dampak bencana hidrometeorologi.
"Hal ini perlu kita dukung karena untuk keletarian hutan dan ekosistemnya. Dan kegiatan penanaman bersama ini hal sangat baik karena kelestarian hutan dan alam menjadi tanggung jawab bersama, semoga hutan kita tetap lestari dan dapat membawa berkah untuk anak cucu kita nanti,"ungkap Wakapolresta Banyuwangi.