Gogle News

Produksi Padi di Banyuwangi Kadispertan: Hingga September 2023 Mencapai 610.580 Ton

$rows[judul]
(Lantaran.com/Ilham Juanda Kepala Dinas Pertanian dan dan Pangan Kabupaten Banyuwangi)

Lantaran.com,Banyuwangi- Produksi padi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, hingga September 2023 mencapai 610.580 ton. Data tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi.

Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertanpan) Ilham Juanda saat ditemui di kantornya pada, Selasa 24 Oktober 2023.

“Target produksi padi di Tahun 2023 yakni 788.670 ton,” jawab Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi Ilham Juanda.

Ilustrasi petani sedang memanen Padi di Sawah (Sumber Foto diambil dari Google)

Ilham mengatakan, bahwasannya hingga akhir September 2023 produksi padi di kabupaten paling ujung timur Pulau Jawa ini mencapai 610.580 ton, dengan luas lahan pertanian 92.038 hektar. Artinya dengan jumlah tersebut, terhitung mencapai 77,4  persen dari jumlah target produksi yang sudah ditentukan.

Baca Lainnya :

“Kalau targetnya sih lebih banyak Tahun 2023 dibandingkan Tahun lalu, Tahun 2022 angka produksi mencapai 785.935 ton dengan luasan lahan 118.428 ha,” jelas Ilham. 

Ilham juga menjelaskan, Perlu diketahui bahwa di Kabupaten Banyuwangi, tercatat terdapat tujuh kecamatan penyumbang produksi padi terbesar. Diantaranya yakni berada di Kecamatan Licin, Glagah, Songgon, Rogojampi, Genteng, Srono, dan Glenmore.

"Dari ke tujuh Kecamatan tersebut lah, alami peningkatan cukup signifikan, dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun tidak sesuai dengan yang kita targetkan,"pungkasnya.