Lantaran.com, Banyuwangi - PT Bumi Suksesindo (PT BSI) memperoleh penghargaan gemilang sebagai Pelaku Investasi Inovatif Banyuwangi kategori Penggerak Ekonomi Berkelanjutan 2023 dalam Anugerah TIMES Indonesia (ATI), yang digelar pada Kamis, 28 Desember 2023, di Ballroom Hotel Santika Banyuwangi.
"Keberhasilan ini menjadi pendorong semangat bagi kami untuk terus berkomitmen dan memberikan kontribusi yang lebih besar di masa mendatang. Sesuai dengan tekad kami untuk mengutamakan pembangunan masyarakat serta berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial di Banyuwangi," ujar Adi Adriansyah Sjoekri, Presiden Direktur PT BSI.
Sebagai pemegang izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) Emas di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, PT BSI bukan hanya mengukir prestasi di sektor pertambangan, tetapi juga menjadi perintis perubahan melalui program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM) atau yang biasa disebut Corporate Social Responsibility (CSR).
Program PPM PT BSI, yang dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2021, menjangkau delapan ranah pembangunan masyarakat, termasuk pendidikan, kesehatan, tingkat pendapatan riil, kemandirian ekonomi, sosial dan budaya, kelembagaan masyarakat, infrastruktur, dan lingkungan. Suksesnya program ini tak lepas dari kolaborasi erat dengan pemerintah desa-desa di Kecamatan Pesanggaran.
Anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk (PT MCG) tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastuktur saja. Terbukti, masyarakat sekitar mendapatkan pelatihan, melainkan juga dukungan modal usaha untuk meningkatkan kemandirian ekonomi.
Keberlanjutan program PPM tercermin dalam inovatifnya pendampingan sektor usaha berbasis Masyarakat. Seperti pembentukan perusahaan paving blok, batako dan lainnya. Hal itu sukses mendukung program pemerintah khususnya dalam mengurangi angka pengangguran.
Tambang emas di Gunung Tumpang Pitu, di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, ini juga membuktikan dukungannya pada tumbuh kembang sektor pariwisata local. Potensi wisata luar biasa, seperti Pantai Pulau Merah, pantai Gumuk Kancil, pantai Cemara Pancer, dan pantai Mustika, turut dijaga dan dikembangkan oleh PT BSI.
Dalam upaya mendukung pertumbuhan masyarakat secara menyeluruh, PT BSI mengalokasikan dana sebesar Rp500 juta per tahun untuk program CSR dan pembangunan infrastruktur di lima desa di Kecamatan Pesanggaran. Meliputi Desa Sumberagung, Pesanggaran, Sumbermulyo, Sarongan dan Kandangan.