YOUTUBE

Perkuat Konektivitas Sepanjang Jalur Mudik, Indosat Ooredoo Hutchison Gelar Ekspedisi Jaringan Andal

$rows[judul]
(Foto Istimewa /Lantaran.com)

Dengan begitu melihat bertambah meningkatnya mobilitas masyarakat selama Ramadan hingga Lebaran, kebutuhan akan koneksi stabil untuk panggilan, pesan, dan akses internet pun ikut meningkat.

Khusus di wilayah Jawa Timur, lonjakan trafik data diproyeksikan mencapai 12,2% dibandingkan rata-rata tertinggi trafik harian. Pada saat hari raya Idulfitri bahkan diperkirakan mencapai 21%, tertinggi akan terjadi di area Jombang, Lamongan, Malang, Bojonegoro, disusul Kediri. Terdapat 88 POI di wilayah Jawa Timur yang mengalami peningkatan kapasitas infrastruktur jaringan. 

"Untuk wilayah Banyuwangi sendiri, antara lain Pantai Boom, Blimbingsari, Wisata Ijen, Bandar Udara Internasional Banyuwangi, Pelabuhan Ketapang, hingga Pantai Pasir Putih Baru Situbondo,"terangnya.

Dia juga menyebutkan, tidak ketinggalan, Indosat juga melakukan peningkatan kapasitas pada sejumlah rest area jalan tol hingga seluruh stasiun, bandara, dan terminal di Provinsi Jawa Timur.

"Untuk mendukung komunikasi pelanggan, dilakukan peningkatan jaringan dengan menambah kapasitas di 1.900 sites BTS di wilayah Jawa Timur, atau sekitar 29% dari keseluruhan sites BTS di wilayah ini,"tegasnya. 

Baca Lainnya :

Selain itu, cakupan diperluas melalui penambahan 14 mobile BTS diantaranya di Kawah Ijen, Ngawi, Tuban, Situbondo, Probolinggo, Batu, hingga Mojokerto. Indosat juga menyiagakan command center di gedung kantor Kayoon, Surabaya dan Malang.

Saat ini Indosat telah memproyeksikan lonjakan trafik data nasional tertinggi harian selama Ramadan mencapai 14,6% dibandingkan rata-rata trafik harian, dengan puncaknya terjadi menjelang Idulfitri. 

"Untuk mengantisipasi lonjakan ini, dari sisi kesiapan infrastruktur jaringan, Indosat meningkatkan kapasitas jaringan melalui optimalisasi BTS (Base Transceiver Station), MBTS (Mobile Base Transceiver Station), serta pemantauan trafik secara real-time. Optimalisasi ini mencakup 632 titik keramaian (Point of Interest/POI), 68 rute strategis, 29 jalur tol, 30 jalur non-tol, dan 9 jalur kereta api,"cetusnya.