“Diketahui bengkel tersebut merupakan milik Hary. Saat kebakaran kondisi bengkel kosong dan terkunci rapat,” katanya.
Beberapa saat kemudian warga pun berdatangan dan mulai memadamkan api dengan alat seadanya.
“Warga membongkar pintu harmonika besi dan langsung masuk ke dalam bengkel guna melakukan padamkan api,”ungkapnya.
Beruntung api pun dapat segera dijinakan dan tidak sampai membakar seluruh bengkel sepeda motor itu.
“Api diduga berasal dari korsleting listrik di meja kasir karena ada aktivitas cas ponsel,” ungkapnya.
Percikan api pun menyebar Lantaran banyak bahan yang mudah terbakar di atas meja kasir seperti kertas dan botol oli.
"Dengan kesigapan warga akhirnya api yang membakar bengkel itu dapat segera dipadamkan dengan cepat,"tutupnya.