Lantaran.com,Banyuwangi - Jadi trending topik hingga menggemparkan jagat maya gegara ciptakan lagu berjudul "Bayar Bayar Bayar" diduga bermuatan kritk instansi lembaga negara yakni kepolisian republik Indnesia (Kapolri).  

Group Band Sukatani asal Purbalingga jadi sorotan, pasalnya lagu dianggap tidak pantas dan menciderai image sebagai lembaga yang berperan aktif dengan adanya lagu tersebut dianggap menuai ketidak percayaan bagi warga Negara Republik Indonesia. 

Bahkan, salah satu Kaupaten Jatim ujung timur Pulau Jawa "Banyuwangi" turut disebut dalam polemik, lantaran dua personel mengghilang dan mendapatkan intimidasi pihak APH setempat.

"Polresta Banyuwangi tidak melakukan penangkapan,"tegas Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra ke sejumlah media.

Baca Lainnya :

• Demo Indonesia Gelap di Depan DPRD Jawa Timur Ricuh, Anggota Dewan Dilempari Botol

Sebelumnya, kabar beredar bahan konten yang di posting platfrom sosial media, khawatir jadi informasi liar di Masyarakat khususnya warga Banyuwangi.

Hal senada disampaikan anggota, "Tidak benar itu mas, maka perlu disampaikan kepada warga Banyuwangi termakan informasi Hoax,"Kasatreskrim Polres Banyuwangi Kompol Andrew Vega.

Tegas Lanjut kata Kombes Rama, "Jangan termakan informasi yang belum pasti kebenarannya, tidak termakan isue tentang dua orang personil Sukatani hilang diamankan polres Banyuwangi,"lugasnya.