Lantaran.com,Banyuwangi-Di tengah gemerlapnya pariwisata di kota Banyuwangi, buah durian khas Songgon semakin mencuri perhatian para wisatawan yang datang. Bahkan Durian ini menjadi primadona baru bagi pecinta kuliner dan wisatawan yang mengunjungi kabupaten paling ujung timur pulau jawa ini.
Menurut Pak Katiman seorang petani durian di Desa Sumber bulu, Songgon, musim durian tahun ini cukup melimpah. Durian khas Songgon dikenal dengan tekstur daging buah yang tebal, manis, dan lezat. Selain itu, aroma khasnya juga menjadi daya tarik utama bagi para penikmat durian. Setiap tahunnya, durian ini selalu menjadi buruan para wisatawan yang datang ke Banyuwangi.
"Durian kita memang terkenal enak dan memiliki kualitas yang bagus. Banyak wisatawan yang rela datang jauh-jauh hanya untuk mencicipi durian kita," ujarnya kepada Lantaran.com, Kamis (18/04/24).
Menurutnya dulu pernah datang tamu dari pemburu durian dari Jakarta sekaligus seorang peneliti durian, kekhasan durian Songgon dimungkinkan juga menjadi pengaruh perpaduan hawa udara dan kandungan hara kesuburan tanahnya.
" Tamu saya dariJakarta terkagum dengan legit dan punelnya durian Songgon, menurut tamu saya durian Songgon sangat dimungkinkan dipengaruhi perpaduan hawa belerang dan hawa udara laut sehingga durian Songgon berbeda rasa khasnya dari daerah lain di Banyuwangi " Imbuhnya.
Tak hanya tamu dari Jakarta saja yang dia dimaksud, para pengunjung yang datang pun tak hanya dari dalam negeri, namun juga mancanegara. Mereka penasaran dengan kelezatan durian khas Songgon yang konon katanya tak bisa ditemukan di tempat lain.
Tidak hanya sebagai buah yang dinikmati secara langsung, durian khas Songgon juga diolah menjadi berbagai produk olahan, seperti dodol durian, pancake durian, es durian, dan masih banyak lagi. Hal ini semakin menambah nilai jual durian khas Songgon di mata wisatawan.
Dengan meningkatnya minat wisatawan terhadap durian khas Songgon, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.