Lantaran.com - Terkait isu keterlibatan aparat Polri yang diduga ikut cawe cawe memasang baliho partai politik di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja angkat bicara.

Bagja mengatakan pada saat di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin 20 November 2023. semua itu masih belum terbukti dan masih dilakukan di investigasi oleh Bawaslu Kabupaten Jember

"Misalnya pemasangan alat peraga nih, yang kami ketahui di media itu kan di Jember. Kami sudah sampaikan kepada teman-teman Bawaslu Jember untuk melakukan investigasi kepada hal tersebut," kata Bagja di kutip dari detik.com Kamis 23 November 2023.

Lebih lanjut dirinya juga tak mau tergesa gesa, lantaran pihaknya belum menemukan bukti soal keterlibatan aparat setempat dalam dugaan tersebut.

Menurut Bagja informasi tersebut merujuk pada laporan hasil pengawasan (LHP) yang dilakukan Bawaslu Jember.

Baca Lainnya :

• Tempat Nongki Banyuwangi Kota Tampil "Nyentrik Tanpa Ngintrik", Nyaman Menu Lumer

"Apakah bener kemudian disampaikan laporan tertulisnya belum, LHP-nya laporan pengawasannya belum. Tapi menurut teman-teman ini belum tidak sampai sekarang belum terbukti adanya keterlibatan aparat kepolisian dalam pemasangan alat peraga partai yang disebutkan itu," kata dia.

Sekedar informasi, sempat muncul dugaan pemasangan baliho melibatkan aparat ini ialah baliho Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Gibran menyebut baliho itu dipasang relawan pendukungnya.